🎱 Tafsir Surah Al Anfal Ayat 17
Surat Al-Anfal Ayat 17 فَلَمْ تَقْتُلُوهُمْ وَلَٰكِنَّ اللَّهَ قَتَلَهُمْ ۚ وَمَا رَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ وَلَٰكِنَّ اللَّهَ رَمَىٰ ۚ وَلِيُبْلِيَ الْمُؤْمِنِينَ مِنْهُ بَلَاءً حَسَنًا ۚ إِنَّ
Asbabun Nuzul Surah Al-Anfaal Ayat 17 Imam Hakim telah meriwayatkan sebuah hadis melalui Said bin Musayyab dari ayahnya yang telah menceritakan, bahwa pada saat perang Uhud Ubay bin Khalaf menyerang Nabi saw., para sahabat membiarkannya, tetapi ia dihadapi oleh Mushab bin Umair.
Al-Qur'an Surah Al-Anfal Ayat 17 فَلَمْ تَقْتُلُوهُمْ وَلَـٰكِنَّ اللَّهَ قَتَلَهُمْ ۚ وَمَا رَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ وَلَـٰكِنَّ اللَّهَ رَمَىٰ ۚ وَلِيُبْلِيَ الْمُؤْمِنِينَ مِنْهُ بَلَاءً حَسَنًا ۚ
Surat ke-8 al-Anfal, artinya Harta rampasan perang, lengkap ayat 1-75. Surat ini mengandung penjelasan tentang hukum-hukum jihad, serta penyebab-penyebab pertolongan juga sebab kekalahan pada saat terjadinya perang badar. 17. Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan bukan kamu
Dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah memerintahkan Ali bin Abi thalib: Ambilkan segenggam tanah, Ali mengambilnya dan diberikan kepada Rasul lalu dilemparkan kepada orang-orang musyrik, maka tidak seorangpun dari mereka kecuali terkena matanya, maka turunlah ayat ini.
It was not you ˹believers˺ who killed them, but it was Allah Who did so. Nor was it you ˹O Prophet˺ who threw ˹a handful of sand at the disbelievers˺, 1 but it was Allah Who did so, rendering the believers a great favour. Surely Allah is All-Hearing, All-Knowing.
(Al-Anfal: 17) Artinya, Maha Mendengar semua doa, lagi Maha Mengetahui siapa orang-orang yang berhak beroleh pertolongan dan kemenangan. Firman Allah subhanahu wa ta'ala: Itulah (karunia Allah yang dilimpahkan kepada kalian), dan sesungguhnya Allah melemahkan tipu daya orang-orang yang kafir.
Tafsir. Dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah memerintahkan Ali bin Abi thalib: Ambilkan segenggam tanah, Ali mengambilnya dan diberikan kepada Rasul lalu dilemparkan kepada orang-orang musyrik, maka tidak seorangpun dari mereka kecuali terkena matanya, maka turunlah ayat ini.
(Al-Anfal: 17) Yakni Allah-lah yang menyampaikan pasir itu ke mata mereka dan yang membuat mereka semua kelilipan, bukan kamu, hai Muhammad. Ali ibnu Abu Talhah telah meriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah Saw. mengangkat kedua tangannya —yakni pada waktu Perang Badar— seraya berdoa:
.
tafsir surah al anfal ayat 17